Hi, Folks!
(please do consider me write this in Bahasa ;D )
kezianatasha.tumblr.com |
Banyak banget berkat & penyertaan Tuhan yang udah
terjadi belakangan ini.
Jadi, sebelum mulai tugas akhir waktu itu, sudah kepikiran dan
memang rasanya sudah yakin dari awal bahwa akan mengangkat tema tersebut.
Walaupun sebenarnya, tidak mahir di bidang itu, entah kenapa rasanya harus
banget, dan akan tetap perjuangin. Singkat cerita, memang itulah yang terpilih
oleh pembimbing. Mulailah saya riset dan segala macemnya, tetapi di tengah
jalan rasanya lelah, semua jalan buntu, kok gak ketemu si ini, si itu,
data-data yang didapat rasanya kok kurang, gak siap, mau berenti aja rasanya.
Tapi, di dalam hati, sepertinya merasa ada yang bilang lanjut aja, pasti ada
jalannya. Tidak lupa selalu berdoa minta tolong dan dikuatkan.
Lalu, ada satu waktu dimana saat harus bertemu dosen ahli,
dia bilang bahwa topik ini kurang bagus, harusnya gak pakai topic ini karena
saya tidak bisa bertemu dengan orang penting yang mengetahui segala informasi
mengenai perusahaan ybs. Saya sudah bilang saya sudah menghubungi tapi dia
tidak bersedia diinterview, kemudian sore itu dia bilang juga “Jangan males ah.
Usaha dong.” Jadilah, akhirnya saya mencoba lagi hari itu, dengan perasaan
lelah dan bingung serta putus asa datang ke tempat biasanya ybs ‘mangkal’. Dan
ternyata dia ada di tempat, juga bersedia saya interview hari itu juga. Benar benar
di luar dugaan saya. Teman saya juga ikut menguatkan bahwa “Ayo, dicoba aja dateng.
Gue temenin, dengan hoki gue dia pasti ada.” (HAHA. Thanks yah!) Yang
mencengangkan lagi, Tuhan sepertinya menyiapkan topic ini, karena saya harus
display untuk pameran TA dan sekaligus sidang akhir, dan semua yang bersangkutan
dengan perusahaan (bakery) tsb untuk display, saya bisa pinjam ke perusahaan
dimana Mama saya bekerja (bakery juga), jadi bisa ada kira-kira sekitar 300rb
bisa saya hemat untuk segala perlengkapan bakery yang saya butuhkan!
Dan di semester TA ini, saya pengen banget seperti
temen-temen saya yang magang TA berbarengan jadi bisa 3,5 tahun. Bukannya mau
sok-sok an bergaya mau cepet lulus, tidak, tapi jika memang sanggup dan bisa,
kenapa tidak? Toh, jika memang ada apa-apa dengan TA, masih punya ½ tahun untuk
benerin semuanya dan tidak terlambat wisuda. Atau bahkan bayar semester tambahan
lagi. Setelah apply-apply magang di +/- 10 perusahaan, hanya satu yang manggil
dan itupun gagal karena mereka butuh 3 bulan, sedangkan saya masih
melangsungkan kelas seminar & TA. Jadinya, pasrah dan mengikuti jalan Tuhan
saja, tetap TA dulu saja. Benar saja, ternyata TA itu super susah, super lelah,
terima kasih Tuhan. Mungkin nilai yang saya dapat tidak sampai cemerlang
seperti teman-teman yang lain, biarlah, yang penting karya yang sudah
dihasilkan tidak malu-malu in dan terlihat layak untuk di per sidankan di depan
dosen.
Setelah urusan TA ini selesai, mulai start apply-apply lagi.
Saat interview-interview pun, selalu di dalam hati berkata “saya sudah
melakukan semampunya, saya hanya bisa berharap, tapi Cuma Tuhan yang tahu
kesanggupan saya sampai mana.” Singkat cerita, diterima di perusahaan yang
mempromotori event-event besar di Jakarta (dan baru ketahuan ternyata, dia
masih se anakkan sama yang punya kampus saya, HAHA. Gak jauh-jauh yaaa~) Kalian
tahu? Semua yang saya inginkan, diberikan oleh Tuhan. Pernah sempat iseng
berharap dan nyeplos, “enak kali yah kerja di daerah pusat, pokoknya nanti
harus bisa.”, karena suasananya enak (duniawi
banget sih, emang. HAHAH. Tapi tetap
tahu diri.), perginya gampang, dsb. Dan kantor saya, benar-benar persis di
bawah jembatan halte Transjakarta. Walaupun memang, ingin sekali coba magang di
majalah ‘kotak kuning’, tapi mungkin belum waktunya. Dan, di perusahaan ini
hanya membutuhkan waktu 2 bulan saja internship which is cukup juga untuk
memenuhi syarat jam magang, dan pastinya bisa lulus 3,5 tahun (SEMOGA SEMUA
DILANCARKAN). Memang, disini pasti akan pulang larut, tapi pasti Tuhan sudah
punya maksud tertentu dan Dia akan menyanggupkan J
quotesvil.com |
Sebenarnya, kita semua pasti dijawab doa-doanya, didengar
pasti, Cuma tergantung dari diri sendiri apakah mau menerima atau tidak. Semua
pilihan ada di tangan kita, Tuhan memberikan solusi, tergantung kita yang mau
mengikuti apa tidak. Cukup berserah, dan tetap peka J Cuma satu yang selalu
dibincangkan dalam hati, “bahwa semua yg terjadi pasti ada hikmahnya.”
God bless you. Semoga bermanfaat.
*ini hanya sebatas sharing, tidak ada sama sekali intensi
untuk merubah pandangan siapapun.
xoxo,
Janice
0 comments:
Post a Comment
I always enjoy reading & replying your comments!
XOXO,
Janangelical